MOROWALI, Sulawesi Tengah - Polres Morowali mengadakan pelatihan keterampilan dan etika pelayanan publik dengan mengandeng perbankan BRI Kantor Cabang (Kanca) Kabupaten Morowali.
Hal ini dilakukan dalam upaya peningkatan kemampuan personil Polres Morowali, yang dilaksanakan bagian SDM Polres Morowali. Bertempat di Aula Mapolres Morowali, Senin, (07/11/2022).
Pelaksanaan kegiatan pelatihan keterampilan dan etika pelayanan publik bagi anggota Polres Morowali ini untuk mendukung program Quick Wins Polri yang sedang berjalan.
Kegiatan tersebut dibuka langsung Wakapolres Morowali Kompol Donatus Kono, S.H, S.I.K, yang turut dihadiri dihadiri Kabag SDM Polres Morowali AKP Muchlis, Asisten Manager Operasional Bank BRI Arham Alnus, para Costumer servis Bank BRI serta seluruh peserta pelatihan Personil Polres Morowali.
Dalam pembukaan kegiatan tersebut Wakapolres Morowali menyampaikan Ucapan terima kasih kepada Narasumber dari Bank BRI karena bersedia hadir di Polres Morowali untuk memberikan pelatihan Keterampilan dan Etika pelayanan Publik bagi anggota di Polres Morowali.
"Kepada seluruh personel yang hadir agar mengikuti kegiatan secara serius karena pelatihan ini merupakan langkah Polres Morowali dalam rangka peningkatan kemampuan yang nantinya ilmu yang didapatkan bisa digunakan saat melakukan pelayanan di masing - masing fungsi baik di Polres maupun di Polsek, " jelas perwira satu bunga dipundaknya itu.
Selesai pembukaan Pemateri dilanjutkan pemberian materi Keterampilan dan Etika pelayanan Publik bagi anggota di Polres Morowali yang disampaikan oleh Asisten Manager Operasional BRI, Bahwa BRI merupakan salah satu perusahan milik pemerintah yang tugas kesehariannya sangat sering bersentuhan dengan masyarakat, sama halnya dengan tugas tugas Kepolisian sehingga Polri perlu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat Polri harus mengutamakan Penampilan masing masing personel, sikap dan prilaku personel serta Skill atau kemampuan masing masing personel.
"Lakukan Komunikasi yang efektif terhadap masyarakat yang datang ke ruang pelayanan Publik sehingga nantinya tidak menimbulkan miss komunikasi akibat komunikasi yang tidak efektif, " terang Asisten Manager Operasional BRI Kanca Morowali, Aco sapaan akrabnya.
Selain soal etika pelayanan publik, Pada pelatihan itu juga dipaparkan pentingnya media sosial sebagai sarana komunikasi kepada masyarakat.
(PATAR JS/HUMRES)